Senar Dan Karakteristiknya

SENAR DAN KARAKTERISTIKNYA

     Gitar Listrik menggunakan pickup yang bekerja berdasarkan magnet. jadi senar gitar harus berkomposisi dasar  dengan material yang mudah tertarik dengan magnet, seperti stainless dan nickel. Magnet tidak menarik bahan dari perunggu , kuningan atau nylon.

    Gitar listrik memakai 2 jenis senar yaitu plain dan wound. Plain merupakan senar yang hanya terbuat dari steel sebagai dasar, sedangkan wound adalah senar dengan bagian inti/dalam terbuat dari steel, dengan bagian luar yang dililit/dibungkus bahan material lain untuk menambah berat, diameter dan tengangan sehinggan dapat menghasulkan nada yang lebih rendah. Semakain besar diameter dan ukuran senar, semakin besar tegangan dan suara yang dihasilkan.

 

     Berdasarkan materialnya, senar untuk gitar listrik dapat terbagi menjadi beberapa jenis

• Pure Nickel  : Steel pada bagian dalam dibungkus dengan lilitan nickel. populer pada tahun 50-an.karakternya bright, sedikit lebuh dark, lebih bulat dan output tidak sebesar jenis yang lain

• Nickel Plated : Lilitan luar menggunakan steel yang di lapis/plat nickel, perpaduan steel untuk output yang lebih besar secara magnetic dan lapisan nickel membantu agar lebih tahan karat. Jenis yang paling sering dipakai gittaris rock dengan karakteristiknya yang balance, bright, warm. lapisan nickelnya yang membuat fret tidak cepat terkikis

• Phosphor Bronze : Komposisinya 92% Copper dan 8% Tin. Sedikit Tin ini ditambahkan dengan maksud untuk menambah sustain dan menahan tone lebih lama daripada senar yang terbuat dari bronze atau brass.
• Nickel Wound : Lilitan senarnya sebenarnya terdiri dari campuran besi dan campuran lapisan nickel sebesar 8%. Campuran ini memberikan kontribusi magnetic yang optimal yang dibutuhkan oleh magnetic pickups. Lapisan nickelnya juga membuat senar jadi punya ketahanan terhadap antioksidan dan karat, serta membuatnya [untuk ukuran logam] lembut dan licin yang bisa meminimalkan keausan fret.
• Stainless Steel : Sebuah campuran antara chromium dan nickel yang mempunya daya tahan yang tinggi terhadap karat serta memberi kontribusi magnetic yang besar. Karakter suaranya amat bright [treble, dengan banyak pressence]. Tapi, stainless steel itu logam campuran yang keras, sehingga dapat membuat fret cepat aus. Memiliki output paling besar, sedikit lebih sustain dibanding jenis lain, dan berkarakter sangat bright. Biasannya senar stainless steel memiliki umur yang panjang

Sedangkan berdasarkan teknik gulungan, ada beberapa jenis :

• Round Wound : Yang berarti inti senar mempunyai dibungkus oleh lilitan yang mempunyai permukaan bulat. Jenis ini termasuk yang paling banyak dipakai karena tune yang jelas dan bright. Bentuk permukaannya menyebabkan finger noise mudah terjadi pada jenis ini. Inti senar hampir selalu terbuat dari campuran besi dan high carbon. Saat ini hampir semua merek menggunakan tipe round wound.
• Flat Wound : Umumnya digunakan pada fretless bass [dan fretless gitar juga]. Yang ini adalah inti senar dibungkus olah lilitan yang mempunyai permukaan rata [flat] dan membuatnya terasa lebih lembut tanpa finger noise. Karakter tone-nya warm, dark, dan lebih mellow. Lebih banyak dipakai para gitaris jazz.
• Half-Round : Senar round wound yang di poles, guna menghasilkan permukan yang agak datar. Bisa juga disebut dengan semi flat. Berkarakter tidak terlalu Bright dengan akses jari yang lebih smooth dibanding round wound